Ar-Rahmaan
(Yang Maha Pengasih) Ar-Rahiim (Yang
Maha Penyayang)
Yaa Allah Bentangilah
Kami Curahan Kasih dan SayangMu kepada diri kami. Kepada Orang Tua kami,
Keluarga Kami, Anak dan Istri Kami, Yang ada di sekitar kami, Pimpinan dan
Guru-Guru kami yang kami Cinta, kasih, dan Sayang karena Allahu ta’ala Tiada
Tuhan Selain Allah dan Nabi Muhammad.SAW utusan Allah.
Al-Hafiddu
Al Muhaimin ( Yang Maha Memelihara) Al-Waliyyu (Yang Maha Melindungi)
Lindungilah kami Illahi
Rabbi dari Kemurkaan dan Kebencian yang dapat menimbulkan azab. Sesungguhnya
kepada siapa lagi kami berlindung dan bernaung selain pada Allah Tuhan seru
sekalian Alam.
At-Tawwaabu
(Yang Maha Penerima Tobat) Al-Ghaffaar Al-Ghafuuru (Yang Maha Pengampun)
Firman Allah: Mintalah
ampun kepada Tuhanmu dengan membaca Istighfar, dan kembali bertobatlah
kepadaNya. (Hud3)
Firman Allah:
Bertobatlah kamu kepada Allah hai orang-orang yang beriman, supaya kamu untung
(bahagia). (Annur 31)
Yaa Allah bentangilah
maghfirahMu kepada diri kami, Allah maksud kami dan ridho illahi tujuan hidup
kami. Sebagaimana lantunan talqin zikir guru Pondok Pesantren Suryalaya
Tasikmalaya Jawa-Barat kepada Kami Illahi Anta Maksudi Waridhoka Matlubi Attini
Mahabahtaka Wa Ma’rifataka. Laa Illaha Illaallah (Tiada Tuhan Selain Allah).
Sebagaimana hallikhwal manusia bahwa tidak ada yang sempurna. Dengan tobat kembalinya
kita kepada Allah (Inabah) kita lakukan perintahNya dan menjauhi segala
laranganNya. Syukur Alhamdulillah (Segala Puji Bagi Allah) karena kita tobat
Istighfar lalu mendapatkan Maqamat dari Allahu ta’ala. Apa sih maqamat itu ?
maqamat adalah struktur jenjang maqam bagi para santri yang telah mengecap Iman
Islam, menyusuri jenjang formasi tingkat keimanan dan ketaqwaan terhadap Allah.SWT.
Karena itulah maqamat Tobat adalah kunci dasar titian jalan menuju kepada Allah
yang maha tinggi Al-Aliyyu
(Allah Yang Maha Tinggi). Dari dasar anugerah tobat terus mengiringi struktur titian garis
vertical jenjang formasi maqamat lebih tinggi seperti Al-Quthub dan Al-Ghaust
milik para Alim Ulama dan Aulia Allah.
Mari kenali Istighfar tobat yang kita lakukan
dengan Maghfirah (Ampunan Allah) ? Tobat yang kita lakukan adalah upaya ikhtiar
kita untuk memperoleh ampunan Allah. Karena Allah memang Maha Pengampun lagi
Penerima Tobat. Jika sudah upaya tobat
yang kita lakukan selanjutnya Allah menganugerahkan kepada kita
Maghfirahnya dengan membentangkan curahan rahmat kasih dan sayangNya. Karena
Maghfirah (Ampunan Allah) itu datangnya dari Allah untuk manusia.
Anas bin Malik Ra
berkata: Bersabda Rasulullah.SAW: Sesungguhnya Allah lebih suka menerima tobat
seorang hambaNya, melebihi dari kesenangan seseorang yang menemukan kembali
miliknya yang berharga dengan tiba-tiba.
Pasal Tobat
Tobat itu WAJIB DARI TIAP DOSA.
Maka jika ma’siat (dosa) itu hanya antara dirinya dengan Allah, tiada
berhubungan dengan hak manusia, ada tiga syarat tobat:
1.
Harus
menghentikan ma’siat.
2.
Harus
menyesal atas perbuatan yang telah terlanjur dilakukannya.
3.
Niat
bersungguh-sungguh tidak mengulangi perbuatan itu kembali.
Dan apabila
dosa itu ada hubungan dengan hak manusia maka tobatnya ditambah syarat yaitu:
4.
Menyelesaikan
urusannya dengan orang yang berhak dengan minta ma’af atau halalnya atau
mengembalikan apa yang harus dikembalikannya.
Yaa Allah Yaa Hayyu (
Maha Hidup) Yaa Qayyuumu ( Maha Berdiri Sendiri).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar